您的当前位置:首页 > 热点 > Semangat Kebangkitan Nasional: Dari Semangat Budi Utomo ke Pengembangan Pusat Keunggulan AI 正文
时间:2025-05-21 00:01:51 来源:网络整理 编辑:热点
Warta Ekonomi, Jakarta - Peringatan Hari Kebangkitan Nasional ke-117 menjadi momen penting untuk mer quickq最新版本
Peringatan Hari Kebangkitan Nasional ke-117 menjadi momen penting untuk merefleksikan kembali semangat awal berdirinya bangsa sekaligus menetapkan arah kebangkitan Indonesia di tengah tantangan zaman.
Menteri Komunikasi dan Digital Meutya Hafid menyampaikan amanat tersebut dalam upacara peringatan Harkitnas di Taman Makam Pahlawan (TMP) Kalibata, Jakarta Selatan, Selasa (20/5/2025).
"Hari ini tepat tanggal 20 Mei 2025, kita tidak sekadar memperingati sebuah tanggal dalam kalender nasional, kita tengah membuka kembali halaman penting dari sejarah republik ini,
halaman yang ditulis bukan dengan tinta biasa, tetapi dengan kebangkitan, dengan kesadaran, semangat persatuan, dan keberanian menolak untuk terus terjajah," kata Meutya Hafid.
Ia mengingatkan bahwa lahirnya organisasi Budi Utomo pada 1908 menjadi simbol dimulainya kesadaran kolektif bangsa untuk tidak terus bergantung pada kekuatan asing.
Kini, 117 tahun kemudian, bangsa Indonesia dihadapkan pada tantangan baru yang tak kalah berat—mulai dari disrupsi teknologi, krisis pangan global, hingga ancaman terhadap kedaulatan digital.
"Kebangkitan itu bukan peristiwa yang selesai dalam satu masa, kebangkitan adalah ikhtiar yang harus terus kita hidupkan. ia menuntut kita untuk tidak terjebak dalam romantisme masa lalu, tetapi menuntut keberanian untuk menjawab tantangan zaman saat ini," ujarnya.
Dalam konteks kebijakan, Menkomdigi menegaskan bahwa Pemerintah Presiden Prabowo Subianto dan Wakil Presiden Gibran Rakabuming Raka telah menetapkan Asta Cita sebagai arah strategis kebangkitan nasional.
Delapan misi besar dalam Asta Cita menjadi pedoman agar kebijakan tidak hanya terdengar besar, tetapi benar-benar terasa di kehidupan rakyat.
"Pemerintah telah menetapkan Asta Cita sebagai kompas utama dari Kebangkitan Nasional, delapan misi besar untuk menghadirkan perubahan yang benar-benar terasa di tengah kehidupan rakyat," tegas Meutya.
Pemenuhan kebutuhan dasar dan penghapusan kemiskinan ekstrem, melalui program makan bergizi gratis yang menargetkan 82,9 juta penerima manfaat hingga akhir tahun.
Layanan kesehatan yang inklusif dan berbasis digital, dengan lebih dari 4,15 juta orang telah menerima layanan pemeriksaan gratis hingga Mei 2025.
Transformasi digital dan penguatan talenta nasional, termasuk pendirian AI Centre of Excellence di Papua sebagai bentuk kolaborasi pemerintah-swasta.
Semua langkah ini, menurut Meutya, bukan hanya pembangunan fisik atau ekonomi, tetapi bentuk nyata dari keberpihakan pada rakyat.
"Kami percaya kebangkitan yang besar justru dibangun dari fondasi-fondasi yang sederhana, dari kehidupan yang tenang, dari perut yang terisi, dan hati yang lapang," katanya.
Upacara peringatan Harkitnas di TMP Kalibata juga diisi dengan ziarah dan tabur bunga oleh Menkomdigi Meutya Hafid beserta jajaran pimpinan dan pegawai Kementerian Komunikasi dan Digital.
Momentum ini menjadi bentuk penghormatan atas jasa para pahlawan yang telah menanamkan semangat kebangkitan nasional sejak awal abad ke-20.
Tema Hari Kebangkitan Nasional ke-117, "Bangkit Bersama Mewujudkan Indonesia Kuat", merefleksikan komitmen untuk mengatasi tantangan secara kolektif dan melangkah menuju negara yang lebih mandiri dan berkeadilan.
"Dalam arus globalisasi yang semakin kuat, kita bersyukur bahwa Indonesia terus melangkah dengan tenang, menjaga keseimbangan antara keterbukaan tapi juga kemandirian," tutup Meutya.
Menag Yaqut Ajak Umat Islam Gelar Shalat Gaib Untuk Korban di Palestina2025-05-20 23:54
Menghilangkan Pestisida dari Buah dengan Soda Kue, Apakah Efektif?2025-05-20 23:40
Jelang Ramadan, Ribuan Minuman Keras Disita Polisi2025-05-20 22:58
Jangan Asal, Ini 7 Cara Minum Kopi yang Menyehatkan2025-05-20 22:43
KPU: Durasi Interaksi Antara Calon Saat Debat Akan Lebih Banyak Dari Pemilu 20192025-05-20 22:40
Polisi Tegaskan Penerima Aliran Dana Indra Kenz2025-05-20 22:10
10 Hari Belum Ditemukan, Ibu Korban Penculikan Anak di Gunung Sahari Menangis Ungkap Perasaan Kangen2025-05-20 22:00
16 Kontrakan di Jakbar Roboh Gegara Hujan Angin, Korban Masih Didata2025-05-20 21:53
Aiman Witjaksono Hari Ini Diperiksa Ditkrimsus PMJ sebagai Saksi Dugaan Hoax2025-05-20 21:40
Dibuang Ortunya, Bayi Perempuan di Cengkareng Ditemukan Abang Ojol Sudah Dikerumuni Semut2025-05-20 21:22
Polri Tangani 21 Kasus Pidana Pemilu, 6 di Antaranya Politik Uang2025-05-21 00:01
Bukan Main! KPK Pasang Badan untuk Istri Firli Bahuri2025-05-20 23:44
Polri Siap Amankan Rumah Kosong yang Ditinggal Pemudik2025-05-20 23:11
Terungkapnya Asal 3 Korban Kecelakaan Cikampek, Polisi: Mereka Satu Keluarga2025-05-20 23:04
dr Lois Akui Kesalahan, Polri Kedepankan Keadilan Restoratif2025-05-20 22:27
Butuh Rp 12 Triliun, PAM Jaya Ingin Turunkan Tingkat Kehilangan Air Jadi 30 Persen pada 20302025-05-20 22:27
Satuan Investigasi Usut Penyebab Gudang Amunisi Meledak Libatkan Polisi Militer2025-05-20 22:21
Budayawan Sebut Anies Baswedan Gak Becus Kerja, TGUPP: Dia Ini Amnesia Apa Ya?2025-05-20 22:11
Himperra Akan Bahas Rumah Subsidi Backlog dan Minta Hidupkan Kementerian Perumahan di Konggres ke2025-05-20 21:17
Jenazah Mekanik Helikopter Baharkam Polri Nyangkut di Bagan Nelayan, Jasad Pilot Masih Dicari2025-05-20 21:15